Selama Ekonomi Tak Membaik, Penerapan Insurtech di Asuransi Bisa Sia-Sia

Kliping Berita / 12 Aug, 2020
Selama Ekonomi Tak Membaik, Penerapan Insurtech di Asuransi Bisa Sia-Sia
Selama Ekonomi Tak Membaik, Penerapan Insurtech di Asuransi Bisa Sia-Sia

Penerapan teknologi digitaldi asuransi lebih jauh diharapkan dapat mendorong penetrasi asuransi di Indonesia yang masih relatif rendah. Melalui produk-produk asuransi yang lebih simpel, dan klaim yang bisa dilakukan secara digital, diharapkan dapat menepis kesan bahwa asuransi rumit dan sulit diklaim.

Digitalisasi di asuransi kini diwarnai oleh makin maraknya kehadiran insurance technology (insurtech) yang fokus menawarkan produk dan layanan asuransi yang bisa diakses dengan platform digital. Insurtech umumnya dikenal seperti pemasaran asuransi melalui platform digital.

Karena kemudahannya itulah, jalur distribusi ini dirasa sangat tepat untuk mendorong penetrasi asuransi. Keuntungan lainnya adalah insurtech dapat meminimalkan biaya asuransi sehingga lebih efisien. Pemasaran asuransi secara digital juga lebih efektif dalam proses bisnis asuransi.

Deputi Komisioner Pengawasan IKNB II Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Moch. Ihsanudin mengatakan, literasi asuransi pertumbuhannya masih lambat, serta densitas dan penetrasi juga masih rendah. Untuk IKNB, tambahnya, yang tumbuh cukup pesat adalah pegadaian dan tekfin. Ihsanudin juga mengatakan, di tengah kondisi ekonomi yang saat ini mengalami kontraksi memang agak sulit untuk memasarkan asuransi.

“Selama ekonomi belum membaik, atau income masyarakat belum pulih, dan industri asuransi belum sehat, tidak mudah memasarkan asuransi. Apalagi dengan model bukan face to face,” ujarnya di Jakarta.

Kendati demikian, Ihsanudin berpendapat bahwa persentase densitas dan penetrasi asuransi yang kecil ini bukanlah hal yang mengerikan. Hal ini justru bisa menjadi peluang bagi insurtech untuk mendukung asuransi menjangkau masyarakat lebih mendalam, terlebih dengan jumlah penggunaan ponsel dan internet aktif yang mencapai 338 juta.

Senada, pengamat perbankan dan asuransi, Eko B. Supriyanto, mengatakan, insurtech untuk saat ini baru sebatas potensi, namun memiliki potensi yang sangat besar. “Asuransi akan baik kalau ekonominya baik, namun ekonomi sendiri saat ini masih terkontraksi," jelas Eko.

Menurut dia, asuransi saat ini masih dibayangi risiko reputasi akibat gagal bayar yang terjadi di beberapa asuransi. Karena itu, harapannya OJK dapat mengatur lebih prudent industri asuransi ini dengan pendekatan risiko.

“Saya berharap OJK sudah mulai membuat beberapa aturan, bukan mengetatkan tetapi memang asuransi harus diatur lebih ketat dan lebih jelas. Karena asuransi juga menjaring dana masyarakat,”imbuhnya.

Sumber : ekbis.sindonews.com/read/118876/178/selama-ekonomi-tak-membaik-penerapan-insurtech-di-asuransi-bisa-sia-sia-1596157633

Tags:
Artikel Lain
01 Aug 2025
Sharing
Kegiatan Literasi Keuangan ASKRIDA di Pontianak

Pontianak ,  25 Juni 2025 – PT Asuransi Bangun Askrida bekerjasama dengan Universitas Panca Bhakti Pontianak melakukan kegiatan Literasi Keuangan dengan tema Sosialisasi dan Edukasi tentang Pengetahuan Asuransi Umum dan Pengenalan Tentang produk - produk Asuransi Umum dalam rangka Kick Off Bulan Literasi Keuangan Tahun 2025, yang diselenggarakan secara Offline di Kampus Universitas Panca Bhakti, Pontianak.

Acara ini dibuka oleh Wakil Rektor Univeritas Panca Bhakti Pontianak , acara ini juga dihadiri oleh Dosen dan Mahasiswa Fakultas...

Baca Artikel
21 Dec 2023
Kliping Berita
Kiat Memanfaatkan Fitur Keselamatan Selama Perjalanan Liburan

Saat liburan akhir tahun, banyak keluarga menghabiskan waktu untuk menikmati momentum kehangatan dengan dengan menyambangi sejumlah destinasi wisata favorit. Berkendara dengan mobil pribadi menjadi pilihan kebanyakan keluarga.

Selain merupakan salah satu moda transportasi, berkendara bersama keluarga adalah hal yang menyenangkan. Anda bisa mengobrol, mendengarkan musik dan menyanyi bersama, serta melihat pemandangan yang ada di jalan. Apalagi kalau perjalanan berkendara tersebut adalah untuk tujuan berlibur. 

Berkendara yang menyenangkan tersebut tentu harus diikuti dengan keamanan. Sebab, keamanan adalah prioritas...

Baca Artikel
21 Dec 2023
Kliping Berita
Hindari Hal Ini yang Bisa Membuat Ponsel Rentan Disadap

Telepon seluler sudah menjadi perangkat wajib bagi semua orang. Tidak hanya untuk kebutuhan komunikasi, namun semua aktivitas, pekerjaan, keuangan, hingga menjadi perangkat navigasi juga bisa dilakukan lewat ponsel.

Namun, semakin canggihnya teknologi juga membuat akses kejahatan semakin terbuka dengan lebar. Bahkan mengenai hal-hal yang dianggap sepele sekali pun. Saat ini pelanggaran privasi sudah melebar ke berbagai halnya, tak terkecuali pada urusan akses ponsel sekali pun nantinya.

Salah satu risiko yang bisa terjadi adalah bila ponsel Anda mengalami...

Baca Artikel